Selain proses update, drupal juga memiliki istilah upgrade untuk menaikkan versi drupal yang digunakan; biasa disebut versi mayor. Misalnya dari drupal 7 diupgrade menjadi drupal 8. Upgrade dilakukan bukan hanya sekadar menutup celah keamanan tetapi juga menaikan kemampuan drupal itu sendiri.
Sebagai contoh di Drupal 6, penambahan field baru dilakukan melalui modul CCK dan modul ini sudah menjadi core module (modul inti) di Drupal 7 yaitu modul Field. Di Drupal 7 juga sudah hadir dengan Toolbar sebagai menu navigasi untuk administrasi dan jendela model overlay ketika mengakses bagian admin. Sedangkan pada Drupal 8, view sudah dijadikan sebagai modul inti, penambahan CKEditor sebagai text editor wysiwyg, dan berbagai penambahan hal baru lainnya.
Lalu Apa yang Perlu Dipersiapkan Upgrade ke Drupal 8?
Proses upgrade ke Drupal 8 memang agak berbeda dengan upgrade ke drupal versi sebelumnya. Jika pada drupal versi sebelumnya, Anda hanya perlu menghapus core lama (drupal versi lama) beserta modul dan theme tambahan lalu mengunggah drupal versi baru beserta modul dan theme tambahan dan kemudian menjalankan file update.php untuk melanjutkan proses upgrade database. Namun di Drupal 8 Anda bisa melakukannya melalui modul migrasi. Intinya database dari situs drupal sebelumnya akan di konversikan ke Drupal 8.
Sebelum Anda melakukan proses migrasi persiapkan dulu hal-hal sebagai berikut:
1. Drupal 8 terbaru dengan Modul Migrasi
Drupal 8 (tulisan ini menggunakan Drupal 8.1.1) yang telah terinstal dan modul Migrate (Migrate, Migrate Drupal, Migrate Drupal UI) yang juga telah terinstal atau diaktifkan. Modul ini nanti yang akan digunakan untuk memproses migrasi (upgrade) database dari drupal versi sebelumnya ke Drupal 8.
Modul Migrate sampai dengan Drupal 8.1.1 merupakan Experimental modules atau modul experimen yang hanya diperuntukkan untuk keperluan testing atau uji coba saja. Anda mungkin akan mendapatkan warning saat mengaktifkannya. Apapun resiko yang dihasilkannya menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Jika modul Migrate telah terinstal dengan benar maka Anda dapat mengakses halaman upgrade yaitu /upgrade
Modul inti (Core Module) dan modul tambahan (Contrib Module) yang Anda instal di Drupal sebelumnya sebaiknya juga Anda instal di Drupal 8. Misalnya di drupal sebelumnya Anda menggunakan modul buku (Book module) maka Book module di Drupal 8 juga harus Anda instal terlebih dahulu sebelum mulai migrasi.
Sebagai catatan karena tidak semua modul tambahan (Contrib Module) memiliki versi stabil untuk Drupal 8, sebagian masih beta, bahkan beberapa masih versi developmen. Oleh karena itu Anda harus bijak dalam menggunakan modul tambahan. Coba terlebih dahulu apakah apakah modul tersebut berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan konflik dengan modul lainnya.
Selain itu beberapa modul tambahan di Drupal versi sebelumnya sudah menjadi modul inti di Drupal 8. Contohnya view dan ckeditor.
2. Update Drupal Lama ke Versi Terakhir
Sebelum melakukan proses migrasi, sebaiknya Anda meng-update terlebih dahulu versi drupal lama Anda ke versi terakhir. Misalnya Drupal 7 ke Drupal 7.43 (versi terakhir saat tulisan ini dibuat)
3. Konfigurasi Database Drupal Versi Sebelumnya.
Inti dari proses migrasi ini adalah memindahkan (migrasi) database drupal versi lama menjadi versi terbaru. Konsep migrasi sendiri sebenarnya juga sudah diterapkan untuk memindah konten dari CMS lain seperti wordpress ke drupal, atau antar situs drupal itu sendiri. Keuntungannya situs utama (drupal lama) masih aman, tidak terjamah, sementara Anda dapat 'bermain' dengan situs drupal 8. Jika Ada kegagalan cukup lakukan instal ulang Drupal 8 dan lakukan proses migrasi kembali.
Untuk itu Anda perlu mempersiapkan beberapa hal yaitu dari web drupal yang sekarang digunakan (versi lama)
- Konfigurasi database yang digunakan situs drupal lama yaitu: username, password, nama database, alamat database (biasanya localhost), awalan nama tabel kalau menggunakan. Ingat ini username dan password untuk konfirgurasi database bukan yang digunakan untuk login ke administrasi situs drupal.
- Alamat folder atau alamat url lokasi file. Jika file tersebut public maka Anda hanya perlu mempersiapkan url lokasi file (misalnya www.namadomain.com/sites/default/files). Namun bila file merupakan private maka Anda perlu alamat folder lokasi file tersebut (misalnya sites/default/files/private). Selain itu lokasi file private juga harus dapat diakses oleh Drupal 8 sistem.
- Jika Anda juga ingin melakukan migrasi file private maka Anda juga harus melakukan konfigurasi $settings['file_private_path'] di file setting.php pada Drupal 8.
Setelah semuanya siap kini saatnya melakukan upgrade ke Drupal 8 menggunakan web drupal interface.
Selamat mencoba